Karunia Iman

Karunia Iman

Speaker by: Anton Darmawan

Iman itu seperti kita berjalan kaki

Karunia iman itu seperti naik mobil (pertumbuhannya). Jika seseorang mengalami karunia iman, maka akan terjadi lompatan2 iman.


Karunia manifestasi tidak diberikan ke kita, tapi itu milik Roh Kudus.


Ciri-ciri karunia iman :

  1. Berbeda dengan iman yang kita latih sehari-hari. Contoh: wanita sakit pendarahan, “jika kupegang saja jubahnya aku akan sembuh” -> karunia Iman.
  2. Saat bermanifestasi punya keyakinan tanpa keraguan sedikitpun
  3. Muncul saat menghadapi situasi mendesak
  4. Karunia iman membuat kita tetap “tidur” walau diterpa badai. Bukannya absennya sebuah ketakutan, tapi kita yakin Tuhan hadir dalam hidup kita


Mengapa karunia iman perlu bekerja

  1. Membuat kita berani melakukan tindakan yang tidak masuk akal (Matius 14:28-29). Karunia iman akan membuat kita melihat fakta itu “air”, dan kita akan tetap berjalan diatasnya.
  2. Membuat kita berani menolong kehidupan orang lain sampai orang tsb mengalami Tuhan (Kisah 3:2-7). Saat kita tidak memiliki apa-apa dalam menolong orang lain, saat itulah karunia iman bekerja.
  3. Memampukan kita tetap kuat dalam penderitaan (Kisah 5:40-42). Jika karunia iman bekerja, perasaan kita yang kita rasakan adalah RASA AMAN DI DALAM TUHAN.

Cara dapat karunia iman :

  • Minta karunia iman dengan SUNGGUH-SUNGGUH (1 Korintus 12:11, 31a)
  • Baca dan merenungkan firman Tuhan (Roma 10:17)
  • Melatih iman dalam kehidupan sehari-hari → Latih diri mempercayai Tuhan dalam situasi-situasi sulit, jangan takut gagal. Karena Karunia Iman ini akan makin mudah bermanifestasi, jika kita punya keberanian melangkah dalam iman, seperti Petrus yang keluar dari perahu.
  • Miliki visi → Visi itu menggerakkan iman – iman menggerakkan kuasa.

Leave a Comment