MENGERJAKAN PANGGILAN DENGAN KONSISTEN

Sermon by : Pdm. Yoshua Victor

Kisah Samuel – 1 Samuel 3 

Firman Tuhan jarang, pengelihatan jarang -> Korelasi kondisi saat ini: distraksi ditengah informasi yang diterima sangat masif, sehingga kita susah mendengar apa yang Tuhan mau dalam hidup kita.

“When God’s word is rare in the land, he often chooses the most unlikely vessels to carry His message” – David Guzik 

1.⁠ ⁠Menciptakan Ruang buat Tuhan

-> (tidak kebetulan) Samuel tinggal bersama imam Eli dalam bait suci Tuhan. Samuel tertidur di ruang tabut Allah, menandakan kedekatan dg Allah. 

Samuel juga menunjukkan kedekatan dengan Allah dengan menjaga lampu tetap menyala. (1 Sam 3:3)

•⁠ ⁠Seberapa dalam kedekatan kita dengan Tuhan, menciptakan ruang untuk Tuhan berbicara dalam kehidupan kita? 

[Being intentional in “making room” for God]

2.⁠ ⁠Cari Mentor 

-> Samuel punya mentor yaitu imam Eli (1 Sam 3:9)

•⁠ ⁠Meskipun bukan mentor yang sempurna, Imam Eli membantu Samuel mengenali suara Tuhan.

•⁠ ⁠Mentor (Bapak Rohani) as guidance and filter dalam membantu kita mengarahkan dan menggerakkan kita dlm menjalankan panggilan Tuhan

3.⁠ ⁠Menjalankan Panggilan – BERGERAK TAAT DAN KONSISTEN

-> 1 Samuel 3 : 19 

Tuhan menggerakkan Samuel menyatakan kebenaran sedari kecil dimulai dari imam Eli hingga Samuel menjadi Nabi dan menjalankan panggilan yang sangat sering juga ditolak rakyat Israel, namun bisa mengurapi Raja Daud

•⁠ ⁠”… tidak ada satu pun dari firman-Nya itu yang dibiarkan gugur.”

Faithfulness in small things is a big thing. 

•⁠ ⁠menjadi Taat dalam perkara kecil dalam proses menjalankan panggilan Tuhan.