A Selfless God for a Selfish World

A Selfless God for a Selfish World

~Our prayers may be an index of how small and self-centered our world is (Dr. Carson)

~Love is unselfishly choosing for another’s highest good (CS Lewis)

~Tanpa Kristus, kita egois dan mementingkan diri sendiri

Roma 15:1-2,

Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri. Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya.

  • Esensi injil, seperti Kristus, selalu berfokus pada kepentingan orang lain

Roma 15:3,

Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: “Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku.”

  • Kasih bukan datang dari diri kita yang terbatas, tapi dari Kristus
  • Masalahnya, kita mengupayakan mengasihi Kristus dengan kekuatan kita; kalau bisa nanti jadi sombong, kalau gagal nanti jadi putus asa.

1 Yohanes 4:7-9,

Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.

  • Melalui Kristus, Allah memurnikan kualitas hubungan kita
  • Only if your are part of a community of believers seeking to resemble, serve, and love Jesus will every you ever get to know him and into his likeness (Tim Keller)

Roma 15:5,

Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,

  • Orang Kristen memuliakan Allah dengan menerima sesamanya

Roma 15:6-7,

sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Allah.

  • Kristus ditolak oleh Bapanya, agar kita diterima sepenuhnya dan hidup mengasihi sesama

Leave a Comment